Sekedar LPIK

My photo
Lembaga Pengkajian Ilmu Keislaman (LPIK) Bandung

Monday, May 12, 2008

Pasca

Pasca TGB Kami Mau dibawa Kemana?
Oleh Endang Suhendang

LPIK sebagai salah satu UKM yang ada di UIN Bandung yang salah satu aktivis organiasinya adalah melakukan kajian keilmuan lintas disiplin. Senantiasa melakukan inovasi dan selalu mencari pormat-pormat agenda kegiatan dalam meningkatkan ketajaman analisa dan metodelogi keilmuan. Tak aneh jika dalam perekrutan anggota baru atau yang dikenal dengan TGB (Taaruf Generasi Baru) bentuk dan nuansanya berbeda dengan perekrutan anggota organisasi yang lain.

Dalam melakukan perekrutan anggta baru LPIK tidak membebankan biaya terhadap anggota baru. Artinya jika calon anggota atau yang tertarik dengan LPIK tapi terbentur dengan biaya hal itu bukan masalah dan sesuatu yang jadi kendala.

TGB tahun sekarang LPIK memilih Tanjungsari sebagai tempat untuk menggodog calon anggotanya dengan terror-teror wacana dan mental yang membuat orang yang punya penyakit jantung bisa mendadak masuk rumah sakit karena suasana yang tegang. “ aing kakara ayeuna manggihan opab siga kieu” ungkap Akong salah satu peserta TGB yang berasal dari jurusan Jurnalistik.

Hal yang senada diungkapkan nano salah seorang mahasiswa sosiologi yang ikut TGB. Sebetulnya ini bukan tanpa alasan atau hanya main-main saja, kata Tedi selaku ketua LPIK periode 2006-2007 ini adalah bentuk pembinaan kader LPIK yang memiliki karakter yang kuat dan keilmuan yang bisa diandalkan. Karena tradisi LPIK yaitu mengutamakan ketiga bidang kajian yaitu membaca, menulis dan berdiskusi. Ketiga hal tersebut mutlak harus menjadi tradi untuk menguatkan ketajaman pikiran dan analisa.

Jika dilihat dari kuantitas anggota LPIK memang tidak terlalu banyak. Dan saat ini penghuninya kebanyakan mahasiswa di fakultas Ushuludin. dan ini memberikan warna yang lain terlebih lagi bahwa Mahasiswa ushuluddin adalah mencetak mahasiswa yang memiliki keilmuan yang dalam dan diharapkan menjadi calon-calon ilmuwan dalam berbagai disiplin.

Perjalanan LPIK dari tahun ketahun tidak terlepas dari berbagai gelombang dan ombak yang menghantam perahu LPIK yang sedang berlayar menuju pulau bernama kebenaran. Yang senatiasa ditelisik dari berbagai sudut pandang dan berbagai kajian keilmuan. Maka tak aneh jika LPIK dicap sebagai Corong JIL atau Islam liberal karena dalam melakukan analisanya tidak menggunakan doktrin-doktrin yang kaku dan linier.

Karena senantiasa mencari pormat-pormatan kajian dan kekhasan LPIK tidak memuja satu kajian atau terpaku pada satu metode saja. Maka sekarang LPIK mau membawa anggotanya kearah kajian yang seperti apa dan menyuguhkan wacana apa?kita liahat saja nanti dan ini kembali lagi sepertinya kepada anggaota sendiri sebagai motor penggeraknya. Berbagai kajian keilmuan dipelajari seperti filsafat sampai masalah-masalah social keagamaan. Sebagai sebuah harapan dari anggota baru diharapkan kedepan LPIK lebih giat dan senatiasa menyuguhkan pemahaman-pemahaman keagamaan yang baru. Sehingga keberagamaan kita terasa segar dan senatiasa dinamis dan Up to date.

No comments: